Penerapan Pidana Penjara Minimal Khusus Terhadap Pelaku Tindak Pidana Peredaran Narkotika

(Studi Kasus di Pengadilan Negeri Karawang)

  • Yogi Diansyah Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Wahyu Donri Tinambunan Fakultas Hukum Universitas Singaperbangsa Karawang
  • Kharisma Gemilang Fakultas Hukum Universitas Singaperbangsa Karawang

Abstrak

Salah satu kasus yang diputus di bawah minimal khusus yang diatur dalam undang-undang adalah kasus narkotika yang diputus di Pengadilan Negeri Karawang Nomor : 315/Pid.Sus/2017Pn.Kwg. terdakwa dituntut pasal 114 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Permasalahan dalam skripsi ini meliputi dasar pertimbangan hakim dalam menjatuhkan pidana di bawah batas minimal khusus yang ditentukan oleh undang-undang dan pandangan hakim yang menjatuhkan pidana di bawah batas minimal khusus. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif yang menggunakan data primer dan sekunder, metoda pengumpulan datta menggunakan metoda studi kepustakaan. Analisis data dilakukan dengan melakukan analisis terhadap bahan kepustakaan secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hakim dengan tetap memperhatikan rumusan pasal yang didakwakan Jaksa Penuntut Umum, Hakim juga melihat fakta-fakta hukum lain bahwa jika memang baarang bukti narkotika tersebut relatif lebih sedikit hakim dapat memutus dibawah ancaman minimal khusus, yang mana ancaman dibawah minimal khusus itu berpedoman pada pasal 127 UU Narkotika.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2023-10-31